“Biarpun terhitung pendatang baru, tidak semua band pengisi Supernova Concert bisa dikatakan “masih hijau”. Japra, misalnya. Band yang terbentuk pada tahun 2009 ini pernah menjadi perwakilan Indonesia dalam acara ASEAN Jazz Festival 2013 yang diselenggarakan di Malaysia. Japra juga sempat menjadi juara regional dalam event A Mild: Road to Soundrenaline. Di Supernova Concert ini mereka akan merilis ulang albumnya yang bertajuk “Soul Out”, berisi sembilan buah lagu bernafaskan jazz yang diwarnai oleh sentuhan rock, RnB, pop, soul dan folk. Berbekal tema lagu tentang cinta yang universal, Japra berusaha meluaskan musiknya agar bisa dinikmati oleh berbagai kalangan usia.”

“Hari ini sesuai janji kami line-up penampil jazzatasawan 2014 kami publikasikan. Dari sekitar 30-an kelompok musik jazz dan beberapa genre lain akhirnya kami hanya mampu mendelegasikan hanya kepada 13 (tigabelas) grup band untuk meriahkan gelaran jazz di Dieng ini. Ketigabelas penampil pilihan tim kami tersebut adalah : AbsurdNation (Semarang) Sekawan & Friends (Salatiga) Dawai & The Ethnicity (Bandung) Gubuk Poci Jazz (Tegal) Japra (Jakarta) Lune Acoustic (Jakarta) Jess Kidding (Purwokerto) R & Groove (Banjarnegara) Mosya (Wonosobo) Summer House Project (Semarang) Sounday (Jakarta) Pandawa (Dieng) 4U feat JAM (Yogyakarta) Mereka mewakili dari sekian banyak atensi yang masuk, sebab menurut kami hampir seluruh grup yang mendaftarkan diri melampirkan penampilan terbaik mereka sehingga kami cukup tarik menarik ketika menentukan penampil kami pada gelaran tahun ini.”

“Di hari kedua, 12 Juli 2014, Ramadhan Jazz Festival dibuka dengan penampilan Japra, disusul kemudian dengan Idang Rasjidi, Tohpati, Tulus, Tiwuk Rayie , Clorophyl Band feat Teza Sumendar, dan Lantun Orchestra.”

“Dua band ini adalah Hamba Allah dan Japra Jazz yang memang sejak awal namanya telah terkenal tak hanya di kalangan mahasiswa FIB saja. Tak elak, kehadiran dua band ini membuat antusiasme para penonton semakin tinggi yang dapat dilihat dari naiknya jumlah penonton yang memadati auditorium Gedung IX.”

“Saat masuk di area Dome sudah ada band Japra dari UI jakarta, band ini langsung datang dari Jakarta dengan membawakan lagu” pop yang di aransmen jazz, wah pokoknya jazzy banget, sampai – sampai lagu jamrud yang berjudul pelangi dimatamu pun disulap menjadi jazz”

“Selain band indie dari Banten, ada juga 1 band jazz asal Jakarta bernama Japra. Saat itu adalah kali pertama saya menonton aksi panggung Japra dan mendengar lagu mereka. Atau mungkin lebih tepatnya saat itu adalah kali pertama saya mendengar ada band bernama Japra. Dan saya langsung suka dengan penampilan mereka. Di awal penampilan, mereka me-remake lagu Nirvana yang Smells Like Teen Spirits suasana jazz. And it was soo good!! Selanjutnya mereka membawakan beberapa lagu mereka. Walau banyak yang tidak mengetahui lagu mereka, tetapi penonton tetap ikut begoyang bersama mereka. Itu karena memang aksi panggung Japra sangat menarik. Dan yang paling diinget tentu saja ketika Japra membawakan lagu Pelangi di Matamu dari Jamrud. Seisi ballroom hotel Royal Krakatau seakan disihir untuk ikut serta bernyanyi bersama mereka”

“Sebagai pembuka, band Japra membuka dengan lagu religi milik Opick yang berjudul Assalamualaikum. Setelah itu berturut-turut musisi jazz tanah air membuat penonton berdecak kagum.”

“Performance kalian di ASEAN JAZZ U.K.M membuat saya ingin segera pulang ke Indonesia tercinta. Terus berkarya ya dear Japra Jazz Musik.”

“Hari kedua dibuka denga penampilan Japra, kombinasi muda mudi menciptakan syair-syair religi. Japra sempat membawakan salah satu lagu Nirvana ‘Smells Like Teen Spirit’ yang dipadupadankan dengan melodi jazz”

“Sesi stand up selese, dilanjut penampilan band jazz yang namanya Japra. Oke, gue liat penampilan mereka keren. Dan seperti yang dibilang sama MC-nya, mereka udah ikutan dan tampil di festival jazz di Kuala Lumpur, Malaysia. Memang keren.”

“Selanjutnya, ada Japra Musik dengan soul vibe yang mengisi venue malam hari itu.”

“Selanjutnya, Japra Jazz. Oke. Lagu Resah yang mereka bawakan ini memang bikin resah. Bukan resah karena ini lagu memang lagu resah tapi karena mereka membawakannya dengan bagus, itu yang bikin resah! Ah! ”

“Awesome sound guys. i freakin love it!!”

“Setelah Japra Jazz tampil, tibalah pada saat yang paling dinantikan oleh penonton, penampilan Naif”

“THE DENIM MARKET II juga diisi sama performance dari band seperti: Music For Sale & Back Alley beserta band featuring lainnya seperti: RUBY The Band, Emirates, 2 Step North, Now, Morning View, Mjolnir, Japra Jazz & DJ Fiqi/Pikibun”

“Festi France 2011 done and superb. performances, seminaires, talkshow, fashion show, ballet, bazaar, un soiree, cle, japra jazz and crew..they were superbb!! gonna miss this event so much and proud to be a part of committee :)”

“Penampilan spesial dari band ternama: JAPRA JAZZ! (Dapatkan pula foto dan tanda tangannya :D) ”

“Oh yeah. Nanti ada pertunjukkan jazz juga, loh! Yang membawakan musik ini adalah the Japra Jazz. Sebelomnya emang suka manggung di FIB (Fakultas Ilmu Budaya). Wah, dijamin acara ini pasti seru, deh!”

“Pagupon yang tidak hanya kreatif di bidang seni peran, tetapi juga di bidang tarik suara. Upaya pengenalan tersebut dilakukan dengan mengajak sejumlah band terkenal di FIB seperti Japra Jazz”

“Pengunjung Kansas pun terhibur dengan adanya tiga band dari kandang sendiri, yakni The Experimental Club, Girihari dan Japra Jazz. ”

“Festival Musik : Konser musik. Dimeriahkan oleh NAIF, The Bobrocks, Japra Jazz, Hamba Allah, dll.”

“acara musik yang mengambil tema jazz day yang menghadirkan berbagai musisi jazz, yaitu Morgen bis Abend, Japra Jazz, the Kontrakans, Margo Friday Jazz, Ganz Gut, dan Andre Harihandoyo & Sonic People yang menutup rangkaian acara ini dengan meriah”

“I came and the last performer was Japra Jazz. They're amazing in their way for every perfomance, even it was a full-band set or an acoustic one. For Pre Event 2, they did the last.”